Nama : Abdul Gani
Kelas : X ( Sepuluh )
Judul : Kehidupanku semasa di BUPI
Aku Bernama Abdul Gani , aku anak ke 3 dari 3 bersudara. Waktu saya duduk di kelas X SMA BUPI Majalaya, saya sangat bandel / Nakal, suka bolos sekolah, suka minum minuman keras, suka kabur dari rumah kalau ada masalah sama kakak, karena pergaulan di SMA BUPI MAJALAYA sangat luas / BEBAS.
Setelah 1 semester saya di keluarkan sama kakak saya, terus saya di pindahkan ke sekolah SMA KP 3 PASEH.
Sesudah saya di pindahkan ke sekolah SMA KP 3 PASEH. Allhamdulilah saya bisa berubah sedikit demi-sedikit, yang tadinya suka meminum minuman keras alhamdulilah sudah tidak, suka bolos sekolah sesudah di pindahkan ke sekolah SMA KP 3 PASEH, saya tidak suka bolos lagi. Yang tadinya saya tidak sholat sekarang saya jadi rajin sholat.
Pas orang tua saya melihat saya sedang sholat dia menangis, sayapun jadi menangis, semua kakak saya senang, melihat saya sholat sambil bilang ALLHAMDULILAH….
Saya berharap hidup saya bisa maju lagi ke depannya dan sukses, AMIIEN.
Nama : wawan sutisna
Kelas : X (sepuluh)
KEHIDUPAN !
Namaku wawan sutisna aku orangnya manja, gak mau cape, gak mau ribet, maunya yang simple-simpel saja kalau cape sedikit pasti dah males.
Aku sekarang duduk di bangku SMA. Tapi aku merasa sikapku itu masih seperti dulu gak pernah berubah apalagi aku itu sekarang mudah terpengaruh oleh orang lain, bukannya berubah lebih baik malah makin baik jelek. Dan belum beberapa lama ini aku dapat masalah karena sikapku itu aku terpengaruh oleh orang lain untuk melakukan hal yang tidak baik bahkan. Sangat buruk yang menghasilkan aku kehilangan kepercayaan dari teman-temanku dan orang sekitarku sampai-sampai semangan hidupku hilang mau melakukan segala hal itu kayanya gak pengen untuknya masih ada orang-orang yang mau membiriku semangant Dalam menjalankan hidup dan di situlah aku mendapatkan semangantku yang dulu hilang.
Akupun mulai berusaha mengubah sikapku untuk menjadi lebih baik dari yang dulu karena aku gak mungkin hidup dengan sikap dan kepribadian yang seperti itu untuknya ada yang mau mengangkatku dari keterpurukan tapi di saat aku mau merubah ada orang yang terus menghancurkan karena aku tau aku harus berubah, demi mendapatkan kercayaan dari teman-temanku lagi dan aku tetap berharap dengan kehidupanku yang dulu kembali lagi.
Aku ingin menjidi lebih dari pada aku dulu meski seribu halangan menghadang aku akan tetap berusaha untuk merubah hidupku menjadi lebih baik.
